Tidak Masalah Jika Harus Menangis
Menangislah
sesekali jika memang melegakan. Berhentilah sejenak untuk terlihat kuat. Karena sekuat apapun kamu menahan air matamu, ada saatnya ia
akan mengalir. Jadi jangan paksakan dirimu agar terlihat kuat, sesekali menangislah
karena dengan menangis hati dan pikiranmu akan sedikit lega.
Mungkin memang terlihat menyedihkan saat menagis, tetapi
selagi membuat kamu merasa lebih baik maka menangislah. Tidak perlu malu dan
berhentilah sejenak dari yang namanya pura-pura ingin terlihat kuat. Karena
tidak selamanya kamu akan bisa membendung air matamu. Meskipun kamu sudah
terbiasa untuk menahannya.Pasti sesekali ia mengalir dan menetes.
Karena air mata jika terus-terusan di tahan pada akhirnya
akan pecah juga. Karena terkadang berpura-pura kuat itu hanya semakin menyakiti
dirimu sendiri. Kamu tidak akan menjadi lemah hanya karena kamu menangis. Malah
sebaliknya dada yang awalnya terasa sesak ia akan lebih ringan setelah isak
tangismu reda. Menangis adalah cara
hatimu berbicara, saat bibirmu tidak bisa menjelaskan sakit yang kamu rasa.
Ada banyak wanita yang menyimpan luka dan kesedihannya sendiri. Tidak banyak yang tau bahwa dirinya banyak masalah, sering terluka dan selalu sedih. Yang ia perlihatkan hanyalah senyuman atau tawa lepas kepada orang lain.
Ia selalu
berpura-pura kuat meski hatinya sedang sedih dan ingin menangis. Ia selalu
menahan tangisannya agar tidak pecah didepan orang lain. Lebih baik ia menagis
sendiri tanpa orang lain melihatnya. Dia pikir yang seperti itu jauh lebih baik
dari pada harus terlihat menyedihkan, menjadi orang yang lemah dan tidak ada
artinya apa-apa didepan orang lain.
Menangis itu tak salah. Menangis lah sekali sepuas hati. Lepaskan segala di dalam tangisan itu. Segala perasaan duka. Hampa. Kecewa.
Tapi jangan
biarkan berterusan. Kuatkan diri, hati untuk terus bangun, bangkit daripada
tangisan itu. Lapangkan dada untuk meneruskan hari-hari yang akan datang.
Tidak Masalah Jika Harus Menangis
Reviewed by Lilis Mardiana
on
May 10, 2017
Rating:
No comments:
Berkomentar itu memang sulit :" Terima Kasih!